Langsung ke konten utama

Budidaya Aneka Ternak Unggas



TUGAS MATA KULIAH
BUDIDAYA ANEKA TERNAK UNGGAS








Disusun oleh :

Nama              : Sallu Warni
Kelas               : Peternakan C
NIM                : 23010114120058











FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
            2016

§  Jenis Merpati Lokal
1.      Merpati Jawa Sungut
jawa sungut mansen

a.       Ciri-ciri:
·         Tidak memiliki bulu pada jambul kepala.
·         Mempunyai mata yang hitam.
·         Kaki kakinya tidak memiliki bulu.
·         Memiliki bulu yang berdiri di atas hidung seperti kumis.
·         Paruh berwarna hitam dan pendek, antara kepala dan paruh lurus/tanpa cekung seolah membentuk sudut lancip.
·         Pial hidung tertutup bulu bulu tegak tipis/seolah sungut(kumis).
·         Mata merah gelap (mata jawa).
·         Bulu badan keseluruhan hitam legam.
·         Leher kekar berbulu lebat.
·         Badan besar makin besar makin bagus.
·         Sayap kuat tulangan besar.
·         Kaki berwarna merah keunguan dan bersih tanpa bulu.
·         Kuku-kuku berwarna hitam
·         Ukuran tubuh dan leher besar serta kekar.
·         Bentuk kedua sayap simetris kebelakang, dan panjangnya tidak melebihi panjang ekor.
·         Bentuk ekor lurus dan mengumpul tidak mengembang ke samping
·         Warna bulu seluruh tubuh hitam legam dan mengkilap atau tidak pudar.
·         Posisi berdiri 45 dan tegap.

b.        Karakter
·         Umumnya mempunyai tingkat giring yang jelek.
·         Mampu terbang sampai tinggi.
·         Mampu terbang berjam – jam di udara tanpa henti.
·         Mempunyai daya ingat pulang ke kandang homing yang cukup kuat (seperti merpati POS tetapi lebih rendah) maksimal puluhan km, jika POS sekitar dibawah 2000 km.
·          Kecepatan terbang rendah, mirip merpati POS

2.      Merpati Brongsong

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4X6FUOWLJwGpGJ6vXfE0oE1hwP_3M-ZWtjn5bLhB46VnVTpYo0128HKXRVRpkeLQwkB89N8wVZvlvBabivDiixJL3pcvwPe_UzlHbnKLuxGaChJ07NhUXge5gQS19IlLqwrTyr_CRrLw/s1600/154402_189332397940488_729203604_n.jpg
Ciri-ciri:
·           Merupakan merpati asli dari Ponorogo
·           Memiliki jambul atau kucir yang tebal dan melingkar pada bagian belakang kepala.
·           Memiliki tengkorak kepala yang besar, cembung, diikuti dengan kombinasi yang serasi.
·           Bagian mata berwarna merah atau hitam mata jawa, memiliki tatapan yang tajam.
·           Bagian paruh pendek berwarna hitam dengan hidung kecil berwarna putih.
·           Apabila diperhatikan pada bagian muka maka terlihat cembung melengkung dan terlihat nonong.
·           Pada bagian pipinya terlihat garis horisontal yang membelah merupakan ciri khas brongsong, sedangkan pada bagian tubuh ukurannya besar.
·           Warna serasi dengan kombinasi hitam putih kelabu dan coklat dengan bulu bagian leher berwarna metalik biru atau hijau dan coklat.
·           Memiliki garis dada pada bulu yang memisahkan antara leher dan bagian dadanya.
·           Pada bagian kaki berwarna merah dengan warna kuku berwarna hitam dan terlihat kokoh dari keseluruan postur tubuhnya.
·           Ukuran tubuh besar, kekar 
·           Bentuk kedua sayap simetris kebelakang, dan panjangnya tidak melebihi panjang ekor 
·           Bentuk ekor lurus dan mengumpul tidak mengembang ke samping 
·           Warna bulu sayap Blorok / kombinasi, Hitam + Putih / Coklat + Putih. Pada bagian ini Brongsong tidak memiliki pola warna Khusus, akan tetapi lebih di utamakan yang memiliki marking / berpola lebih memiliki nilai (+) Plus, Misal: Bagian kepala sampai bawah tembolok warna Merah / coklat atau hitam / Megan dengan warna bulu badan, ekor, sayap  mulus putih. 
·           Warna bulu leher metalik Biru/Hijau atau Coklat
·           Posisi berdiri 45, dan tegap.




3.      Merpati Songkop
Hasil gambar untuk deskripsi merpati songkop

Ciri-ciri:
·      Bentuk dan Ukuran Paruh panjang berwarna hitam / Coklat paruh memanjang dan lancip seperti anak panah.
·      Ukuran Tengkorak Kepala yang besar, gagah
·      Hidung kecil tidak mengembang, permukaanya berwarna putih bersih dengan pangkal hidung kelihatan berwarna putih. 
·      Dahi kepala yang sedikit cembung kelihatan melingkar,  dari pangkal paruh sampai ke belakang
·      Tatapan mata yang tajam burung kelihatan buas
·      Warna mata yaitu merah / kuning, dan ada warna lain yaitu hitam.
·      Jambul kecil tidak melingkar, hanya di bagian belakang dan mengarah ke satu titik atas.
·      Kombinasi dari kesemuanya yang serasi.
·      Bentuk dan ukuran leher besar kelihatan gagah, bentuk dada lebar dan kekar 
·      Warna bulu leher dari ujung kucir sampai bawah tembolok atau bawah dada berwarna megan / Coklat (Merah Bata) harus bentuk sempurna/simetris  dan  warna bulu pada bagian belakang leher bagian atas sampai badan dan sayap kecuali ekor berwarna putih bersih, terdapat gradasi / garis warna di bagian tembolok yang melingkar sampai ke belakang ujung kucir / jambul
·    Ukuran tubuh besar, kekar 
·    Bentuk ekor lurus dan mengumpul tidak mengembang ke samping
·    Warna bulu pada tubuh, dan sayap, bersih mulus berwarna putih
·    Warna bulu pada ekor bersih berwarna Megan / Coklat (merah bata)Posisi  berdiri datar membentuk sudut kurang lebih 70 - 80, dan tegap
·      Bentuk kedua sayap simetris kebelakang, dan panjangnya tidak melebihi             panjang ekor.








§  Merpati Ras
1.    French Mondain
https://harepigeonlove.files.wordpress.com/2012/06/french-mondain4.jpg?w=431&h=420
Ciri-ciri:
·         Memiliki ukuran tubuh yang besar dengan posisi tubuh mendatar dan gemuk-bulat
·         Dada lebar dengan kaki yang pendek sehingga terkesan “duduk” di tanah.
·         Panjang tubuh umumnya sekitar 32-34 cm, dengan tinggi 28-30 cm, sedangkan beratnya dapat mencapai 1.000 gram atau lebih. Bulu-bulu tebal dan rapat.
·         Warna-warna bulu French Mondain sekarang sudah mencakup semua ragam, polos maupun kombinasi.
·         Ukuran cincin-kaki: 11.    

2.      German Beauty Homer
https://harepigeonlove.files.wordpress.com/2012/06/german-beauty-homer4.jpg?w=630&h=692
Ciri-ciri:
·           Merupakan varietas yang berasal dari Jerman, yang dikembangkan sejak akhir abad ke-18 pada tahun 1908.
·           Pada awalnya, varietas ini memiliki kemampuan terbang yang hebat, tetapi lambat-laun kehilangan kemampuan tersebut, dan akhirnya hanya dikembangkan untuk kepentingan pertunjukan.
·           Memiliki ukuran tubuh menengah dengan posisi tubuh semi-tegak  kekar dan padat.
·           Memiliki leher panjang dan kaki yang tinggi tanpa bulu.
·           Kepala berstruktur melengkung dengan dahi datar dan paruh yang tebal  sebagai salah satu daya tariknya.
·           Memiliki warna yang bervariasi, baik polos maupun bercorak.
·           Ukuran cincin-kaki: 9.


3.      Mepati Cumulet
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3CeUdkAoe50SLxXBYf0KxkqMgEer0oy4NLjcR2hUl5Ky3mWCh5Y-oBcCn_RkRhHAFjWpo5veLCyXjNX_X0f04Is95NuqnXCWYuvuiq-5bQYdNiimn9IG53WOMXuqETOk0Esx547AydaQ/s400/10.bmp

Ciri-ciri:
·           Merupakan burung jenis tumbler asal Perancis
·           Memiliki kemampuan terbang tinggi dan sebagai salah satu keturunan dari jenis Racing Homer.
·           Memiliki ukuran badan  sedang tetapi serasi dengan dada bidang.
·           Memiliki  sayap yang panjang dan kukuh, kaki agak pendek.
·           Memiliki warna bulu putih dan juga memiliki bintik-bintik merah di kepala atau bagian leher.






























Komentar

Postingan populer dari blog ini

Industri Pakan

TUGAS MATA KULIAH INDUSTRI PAKAN Disusun oleh : Nama               : Sallu Warni Kelas               : Peternakan A NIM                 : 23010114120058 FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2016 TUGAS   I.        Jelaskan spesifikasi bahan pakan dan harga bahan pakan meliputi jagung, bungkil kedelai, bekatul, tepung ikan, MBM, MPM, DDGS, CGS,bungkil kopra, bungkil sawit, molases, polard untuk industri pakan Jawab 1)       Spesifikasi Jagung ·       Jagung sebagai bahan baku pakan merupakan jagung pipilan hasil tanaman jagung (Zea mays L) berupa biji kering yang telah dilepaskan dan dibersihkan dari tongkolnya. ·       Klasifikasi Tanaman Jagung §   Kingdom                   : Plantae (Tumbuhan) §   Divisi atau fillum      : Angiospermae §   Kelas                         : Monocotyledoneae §   Ordo / bangsa            : Poales §   Famili atau suku         : Poaceae §   Gen

Produksi Ternak Unggas

TUGAS MATA KULIAH PRODUKSI TERNAK UNGGAS Disusun oleh : Nama               : Sallu Warni Kelas               : Peternakan B NIM                 : 23010114120058 FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2016 1.     Berikan contoh kelas ayam masing masing 5 beserta ciri ciri ayam tersebut! 2.     Beri contoh strain ayam minimal 3! Jawab: 1)    Pengelompokan ayam berdasarkan kelas dibagi menjadi 11 kelas ayam, tetapi yang di anggap penting diketahui hanya 4 kelas yaitu: A.     Kelas Inggris B.      Kela Amerika C.      Kelas Mediteran D.     Kelas Asia A.   Kelas Inggris Ayam kelas Inggris merupakan sekelompok ayam yang dibentuk dan dikembangkan di Inggris.. ·       Karakteristik ayam kelas inggris yaitu: a.     Bentuk tubuh besar b.     Cuping berwarna merah c.     Kulit putih d.    Kerabang telur coklat kekuningan e.     Bulu merapat ketubuh f.      Ayam tipe pe

Manajemen Pemotongan

TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN PEMOTONGAN Disusun oleh : Nama : Sallu Warni NIM     : 23010114120058 Kelas    : B Peternakan PROGRAM STUDI   S 1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2017 Proses Pemotongan Ternak I.      Proses Pemotongan Sapi                         Proses pemotongan merupakan suatu proses yang dimulai dari penyembelihan ternak sampai pemotongan karkas yang akan menghasilkan produk peternakan. Proses penyembelihan dibagi menjadi dua yaitu secara tradisional dan mekanik. Penyembelihan secara tradisional dilakukan oleh seorang jagal dengan syariat Islam menggunakan peralatan tradisional seperti pisau yang tajam sedangkan secara mekanik dilakukan dengan menggunakan mesin dan alat-alat modern, sehingga hasil kualitasnya lebih baik dan beban kerja lebih ringan. Ternak yang akan dipotong akan digiring   agar masuk kedalam restaining box untuk dijatuhkan. Setelah jatuh, lalu sapi disiram ai